MAN 2 Kudus Raih Penghargaan Internasional di Ajang ASEAN Student Science Project Competition (ASPC) 2021

Kudus – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kudus bersama dua tim lain menjadi wakil Indonesia dalam ajang ASEAN Student Science Project Competition (ASPC) 2021 yang berlangsung pada tanggal 3 sampai 5 September 2021. ASPC 2021 diselenggarakan oleh NSM Thailand yang bekerja sama dengan The Science Society of Thailand Under the Patronage of His Majesty the King.  

Dalam ajang tersebut, dua siswa MAN 2 Kudus berhasil memperoleh penghargaan “Consolation Prize”. Kedua siswa tersebut adalah Anisa Nurmaharani dan Tsabita Hasina Artanti. Judul penelitian yang mengantarkan siswa MAN 2 Kudus memperoleh penghargaan ini yaitu “Application of Synthesis of Carbon Dots (C-Dots) from Rice Straw Waste (Oryza Sativa) as Absorbent Metal Cadmium (Cd) in Gelis Kudus River Waters”. Berkat kegigihan dari keduanya dan para pembimbing, akhirnya mereka mendapatkan hasil yang bemilang. 

Kedua siswa yang dibimbing oleh Lina Kurniawati, M.Pd. membuat absorben dari carbon dots limbah jerami padi dengan tujuan untuk mengurangi kadar kadmium. Mereka menjelaskan bahwa air dengan kadar kadmium terlarut yang melebihi ambang batas akan membahayakan kesehatan jika dikonsumsi. Oleh karena itu, mereka berinovasi membuat absorben untuk mengurangi kadar kadmium terlarut dalam air.

Kepala MAN 2 Kudus, Drs. H. Shofi, M.Ag sangat bangga dengan raihan prestasi internasional dalam lomba ASPC 2021 ini. MAN 2 Kudus sebagai madrasah berbasis riset berkomitmen untuk terus mencetak prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional. Harapan ke depan, ide dan inovasi siswa benar-benar dapat bermanfaat untuk masyarakat, bangsa, dan negara.

Wartamandaku/05/09/2021

5/5 (4)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *