Gali Inspirasi Manajemen Madrasah Unggul, MAN 2 Kudus Menjadi Sasaran Studi Tiru
Kudus, 28 Mei 2025 – Dalam rangka meningkatkan mutu tata kelola dan pengembangan kualitas pendidikan, SMA Islam Hidayatullah Semarang melaksanakan kegiatan studi tiru ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kudus. Kegiatan ini berlangsung pada hari Rabu, bertempat di Laboratorium OST lantai 4 MAN 2 Kudus, dengan melibatkan 55 peserta dari jajaran manajemen dan guru SMA Islam Hidayatullah (28/5).
Rangkaian kegiatan diawali dengan mahalul qiyam sebagai bentuk penghormatan dan pembukaan yang religius, dilanjutkan dengan pemaparan program-program unggulan dari MAN 2 Kudus. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata antar lembaga dan sesi foto bersama, sebelum peserta terbagi dalam sesi FGD (Focus Group Discussion) sesuai bidang masing-masing.
Pembahasan utama dalam studi tiru ini meliputi: studi tiru manajemen madrasah, strategi pengawalan siswa Man 2 Kudus menuju perguruan tinggi, pembiasaan positif siswa dan peningkatan capaian prestasi
Kegiatan FGD terbagi menjadi tiga lokasi strategis, yaitu : bidang kurikulum di laboratorium ost lantai 4, bidang humas di ruang perpustakaan, bidang kesiswaan di ruang BK Man 2 Kudus
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Direktur LPI (Lembaga Pendidikan Islam) Eka Wahyu Diana, Sekretaris Yayasan Abul Yatama M. Faiz, serta Dr. Hasan, yang mendukung penuh langkah strategis ini sebagai bentuk penguatan jejaring antar lembaga pendidikan Islam.
Kepala MAN 2 Kudus, Ali Musyafak dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kunjungan ini, sekaligus menekankan pentingnya kolaborasi antar lembaga dalam menghadirkan pendidikan berkualitas berbasis nilai dan karakter.
“Madrasah bukan sekadar tempat belajar, tetapi rumah pembentukan karakter. Di MAN 2 Kudus, kami membangun sistem berbasis rasa cinta, bahagia dan ikhlas. Kami senang bisa berbagi praktik baik yang telah kami jalankan, terutama dalam mengawal siswa menuju sukses di perguruan tinggi,” ungkap Ali Musyafak.
Etik Ningsih selaku kepala Sma Islam Hidayatullah Semarang dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar hasil studi tiru ini bisa menjadi inspirasi nyata bagi SMA Islam Hidayatullah untuk terus berkembang dan berinovasi dalam memberikan layanan pendidikan yang berkualitas.
“Kami banyak belajar dari MAN 2 Kudus, terutama dalam membangun sistem yang terstruktur dan budaya sekolah yang mendukung lahirnya siswa-siswa berprestasi dan berakhlak mulia, ujar Etik
Melalui forum ini, para peserta memperoleh gambaran konkret mengenai strategi manajerial MAN 2 Kudus yang telah sukses mengantarkan ratusan siswa ke perguruan tinggi ternama setiap tahunnya, disertai pembiasaan religius dan penguatan budaya prestasi di lingkungan madrasah.
Dengan semangat saling belajar dan bertumbuh, studi tiru ini diharapkan menjadi langkah awal menuju penguatan sinergi antar lembaga dalam menciptakan ekosistem pendidikan Islam yang unggul dan berkelanjutan.